Percepat Pengembangan KIPAS, PT KIMA dan Pemkot Parepare Teken MoU

SULSEL - Dalam rangkaian acara peringatan Hari Jadi Kota Parepare, Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare dan PT Kawasan Industri Makassar (KIMA) menandatangai nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU). 

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin, Pj.Walikota Parepare Akbar Ali dan perwakilan dari PT KIMA, Alif Usman Amin, Direktur Operasional dan Pendukung.

Baca juga: Bupati Barru Ikuti FGD dan Buka Puasa Bersama Gubernur Sulsel di Jakarta, IKN Fokus Pembahasan !

MoU tersebut diharapkan akan mempercepat pengembangan kawasan industri dan pergudangan Parepare dan sekitarnya, yang dikenal dengana nama singkat KIPAS. 

Langkah ini menunjukkan komitmen bersama kedua belah pihak untuk memajukan ekonomi dan pembangunan di kota Parepare.

Baca juga: Tandatangani MoU dan MoA Bersama Universitas Khairun, Unibos Buka Peluang Besar bagi Dosen/Mahasiswa

Beberapa waktu sebelumnya (20/12/2023), Direksi PT KIMA telah melakukan kunjungan ke Kota Parepare untuk membahas pembangunan Kawasan Industri dan Pergudangan Parepare dan Sekitarnya (KIPAS). 

Direktur Utama PT KIMA Alif Abadi, Direktur Keuangan PT KIMA R.B Alexander Chandra I, Kadiv. Pemasaran PT KIMA Suryadi, dan Kadiv. Perencanaan & Pengembangan PT KIMA Arief Fajar Kurniawan, diterima oleh Penjabat Wali Kota Parepare, Akbar Ali, di Rumah Jabatan Wali Kota Parepare. 

Baca juga: Pemkab Barru Bersama PT. PLN IP Penandatanganan MoU, Pelaksanaan Program PBPLH Berkelanjutan

Dalam pertemuan tersebut, disepakati percepatan pembangunan KIPAS dengan rencana penandatanganan MoU dan PKS Persiapan di hadapan Gubernur Sulsel.

KIPAS dinyatakan sebagai pemenang pertama atau yang terbaik dari Top 8 daerah yang memiliki proyek investasi prospektif di daerah masing-masing dalam forum bisnis, Makassar Investment Forum (MIF) 2023, menjadi rangkaian pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XVI Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Tahun 2023 hari kelima, Jumat (14/7/2023), atau hari terakhir Rakernas. 

Baca juga: Terus Kembangkan SDM, Pemkab Bantaeng Kerjasama UNHAS Bakal Gelar Program Pascasarjana Lewat Daring

Pada tahun 2021, KIPAS juga dinyatatakan sebagai salah satu proyek investasi terbaik di Sulawesi Selatan dalam Forum Pinisi Sultan oleh Bank Indonesia dan Pemprov Sulsel.

Tim dari BUMN PT Indah Karya (Persero) bersama PT KIMA juga sudah melakukan kunjungan ke KIPAS pada tanggal  4 April 2023 tahun lalu, dipimpin langsung oleh Direktur Utama Dr. Ir. M. Sapri Pamulu, M.Eng.PM., M.ASCE. 

Baca juga: Penandatanganan PKS Radius dan Besaran Biaya Panggilan dalam Wilayah Hukum PN Batusangkar Kelas II dan PA Batusangkar Kelas IB

Tim hadir untuk melakukan survei dan kunjungan lapangan ke KIPAS, sekaligus meninjau akses jalan dari Pelabuhan Parepare ke KIPAS serta diskusi dengan Bappeda Pemkot Parepare dengan harapan menciptakan sinergi positif untuk pengembangan Kawasan Peruntukan Industri (KPI) berkelanjutan di Sulawesi Selatan.

Luas rencana pengembangan KIPAS berdasarkan deliniasi pada Peta RTRW Kota Parepare adalah seluas 104, 486 hektare yang berada di dua lokasi Kelurahan yaitu Kelurahan Bukit Harapan seluas 52, 267 hektare dan Kelurahan Lapadde seluas 52, 219 hektare. 

Dari rencana luas KIPAS itu, yang telah dibebaskan seluas kurang lebih 34 hektare. Di kawasan itu, sudah ada kavling pergudangan dalam hal ini Gudang Bulog Parepare atau Pasar Induk Beras Lapadde Parepare, seluas kurang lebih 14, 16 hektare. 

Selanjutnya sudah ada juga pergudangan dari PT Wings, pabrik dan pergudangan beras milik swasta.

Pada deliniasi KIPAS terdapat juga infrastruktur pendukung yaitu Terminal Tipe C Lapadde yang berada di dekat Gudang Bulog atau Pasar Induk Beras.

Baca juga: Audience USAID-IUWASH And Penandatanganan Perbup Barru Tentang UPTD PALD